Sebenarnya tulisan ini saya buat terkait dengan riset tugas akhir yang saat ini sedang saya kerjakan, yaitu tentang material kimia sebagai penyimpan gas hidrogen. Menurut saya energi hidrogen meupakan sumber energi alternatif terbaik dan patut untuk segera diaplikasikan. Karena energi hidrogen ini merupakan energi yang ramah lingkungan sehingga kita juga bisa menyelamatkan bumi tempat tinggal kita tercinta ini. Selain itu cadangan gas hidrogen di alam juga tersedia sangat banyak, dimana presentasenya adalah sebesar 75%, jadi tidak perlu dikhawatirkan soal cadangan energinya.
Tentu saja riset yang saya kerjakan ini berhubungan dengan perkembangan pada pemanfaatan energi hidrogen nantinya. Tapi sebelum saya berbagi tentang material penyimpan hidrogen ini secara mendetail, akan saya jelaskan terlebih dahulu tentang energi hidrogen itu sendiri.
Tentu saja riset yang saya kerjakan ini berhubungan dengan perkembangan pada pemanfaatan energi hidrogen nantinya. Tapi sebelum saya berbagi tentang material penyimpan hidrogen ini secara mendetail, akan saya jelaskan terlebih dahulu tentang energi hidrogen itu sendiri.
Dalam beberapa waktu kedepan, kebutuhan energi manusia terutama untuk kebutuhan energi bahan bakar semakin lama semakin meningkat. Sementara cadangan energi yang ada semakin lama semakin menipis karena terus digunakan dan dieksplorasi. Selain itu juga dalam penggunaan energi tersebut, terutama energi bahan bakar fosil, dapat menimbulkan kerusakan lingkungan seperti pemanasan global, hujan asam, dll. Oleh karena alasan inilah maka dicari sumber energi alternatif yang lebih menguntungkan, lebih efisien, dan juga lebih ramah lingkungan.
Salah satu energi alternatif yang saat ini tengah dikembangkan oleh para peneliti yaitu energi hidrogen dianggap sebagai sumber energi yang paling memungkinkan dan paling efisien untuk dimanfaatkan oleh manusia. Energi hidrogen adalah sumber energi yang memanfaatkan gas hidrogen sebagai bahan utama untuk dikonversi menjadi bahan bakar. Energi hidrogen dikatakan sangat ramah lingkungan dikarenakan selama proses penggunaannya hanya menghasilkan uap air (H2O) sebagai emisi.
Berbagai teknologi penyimpanan hidrogen saat ini juga terus dikembangkan, diantaranya yaitu tangki gas bertekanan tinggi, penggunaan hidrida logam, dan juga penyimpanan hidrogen pada material berpori melalui proses fisisorpsi. Untuk penyimpanan hidrogen dengan menggunakan tangki dan hidrida logam memiliki kelemahan dimana ia memiliki massa yang lebih berat, padahal penyimpanan hidrogen yang kita butuhkan adalah yang ringan agar lebih efisien dan tidak menambah beban pada kendaraan. Oleh karena itu pada penelitian-penelitian kedepan para peneliti lebih memilih mengembangkan penyimpanan hidrogen pada material berpori, seperti yang saat ini juga tengah saya lakukan :)
Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai material penyimpan hidrogen berpori akan saya postingkan lain waktu.
Tapi, bagi para pembaca yang berminat untuk mempelajari lebih dalam tentang teknologi penyimpanan hidrogen, saya berikan link download e-book (GRATIS!) yaitu "Handbook of Hydrogen Storage", pada buku ini diulas secara lengkap tentang berbagai teknologi penyimpanan gas hidrogen, terutama pada material berpori. Untuk men-download klik link ini >>DOWNLOAD<<
Terima Kasih.
Let's save our beloved earth. . .
